Assalamu’alaikum wr.wb.
Hari ini, tepatnya Kamis 6 Mei 2021 adalah
pertemuan ke empat belas bagi peserta belajar menulis. Narasumber yang akan
mengisi pertemuan kali ini adalah Prof. R. Eko Indrajit dengan tema “Program
Menulis Buku Mayor Ekoji Akademi”. Seperti biasanya, hari ini Bu Aam Nurhasanah
bertugas sebagai moderator untuk memandu kegiatan. Pertemuan ini dimulai dengan
mengucap salam untuk menyapa para peserta yaitu guru-guru hebat Indonesia.
Sebelum materi dimulai, Bu Aam memperkenalkan
narasumber terlebih dahulu yang akan mengisi kegiatan hari ini. Nama narasumber
yang hadir pada pertemuan hari ini adalah Bapak Richardus Eko Indrajit yang
lahir pada 24 Januari 1969 (umur 52) Jakarta, Indonesia. Beliau seorang
akademisi yang memiliki istri bernama Lisa A. Riyanto dan empat orang anak.
Pak Eko adalah seorang akademisi dan salah satu pakar teknologi informatika asal Indonesia. Selain dikenal sebagai pakar teknologi, beliau merupakan seorang pendidik, narasumber berbagai seminar, lokakarya, dan penulis buku serta jurnal yang telah dipublikasikan di dalam maupun luar negeri. Bahkan saat ini, menjabat sebagai salah satu anggota Pengurus Besar PGRI dan menjadi Ketua PGRI Smart Learning Center and Character (PSLCC) yang berpusat di Gedung Guru Indonesia, PB PGRI, Jalan Tanah Abang III/24 Jakarta Pusat.
Perkuliahan hari ini sedikit berbeda dari
sebelumnya karena grup sengaja tidak dikunci agar narasumber bisa berkomunikasi
dan berinteraksi secara langsung dengan peserta pelatihan. Hal ini membuat
perkuliahan semakin hidup meskipun hanya melalui daring. Pertanyaan demi
pertanyaan langsung terlontar satu persatu dari peserta. Prof. Eko pun menjawabnya
dan memberikan solusi terbaik atas pertanyaan yang diberikan. Dari berbagai
macam pertanyaan yang diberikan, dapat dijadikan bahan renungan, bahwa
sebenarnya kita semua sudah memilki modal untuk menulis.
Prof. Eko mengatakan kepada peserta jika
kita bisa menulis apa saja yang kita mau. Maka, tulislah suatu hal yang kita
sukai dan kita kuasai terlebih dahulu. Intinya untuk memulai menulis tidak ada
kata sulit, hanya saja terkadang niat terhalang oleh alasan yang sebenarnya
tidak terlalu penting. Jika kita menulis sesuatu yang kita sukai dan kuasai,
maka semua akan mengalir dengan mudah.
Khususnya dalam dunia pendidikan sebagai
seorang guru haruslah memiliki niatan untuk kebaikan dalam menulis sebuah
karya, dan disebarkan melalui internet, pasti akan memberikan dampak yang luar
biasa. Tidak perlu ragu-ragu untuk memulai menulis. Kalau kita bisa berbicara,
artinya kita bisa menulis. Apapun yang dibicarakan, bisa menjadi bahan untuk
tulisan kita setiap harinya loh!
Berbeda dengan dulu, untuk membuat sebuah buku
saja seseorang memerlukan banyak modal, dan membutuhkan penerbit yang populer. Kini
berubah, kita bisa membuat buku sendiri sekaligus menerbitkannya secara
pribadi. Bahkan kita juga bisa menjualnya sendiri, dan mengelolanya sendiri.
Ini semua bisa dilakukan karena adanya dukungan teknologi informasi dan
komunikasi yang canggih. Hal apapun yang dilakukan terasa lebih mudah dijalani
dengan adanya perubahan tersebut.
Sebagai contoh jika kita tertarik dengan
GAMIFICATION, maka daftar isinya terdiri dari enam bagian, yaitu:
(i) Apakah yang dimaksud dengan
gamification
(ii) Mengapa gamification penting dan
dibutuhkan?
(iii) Dimana konsep gamification dapat
diterapkan?
(iv) Kapan saat yang tepat untuk mengadopsi
gamification
(v) Siapa saja yang perlu terlibat dalam
menerapkan gamification?
(vi) Bagaimana mengembangkan materi
pembelajaran berbasis gamification?
Itulah pemaparan yang diberikan oleh Prof.
Eko dalam materi pertemuan hari ini.
Sebelum memberikan closing statementnya
beliau menyampaikan sedikit petuah terakhir bagi para peserta bahwa,
"nenek moyang mengatakan: Ala bisa karena biasa, tak kenal maka tak
sayang. Kalau kita berfikir kita tidak bisa, maka kita tidak akan pernah bisa.
Namun kalau kita berfikir, dengan kemauan dan kerja keras, kita pasti bisa,
maka Anda akan bisa.”
Kemudian untuk mengakhiri pertemuan ke-14
ini Prof. Eko memberikan closing statement dengan simpel namun sangat bermakna
yaitu: “JUST DO IT!” Lakukan saja, kita perbaiki sambil belajar. Marvelous.
Itulah kiranya yang disampaikan Prof. Eko
pada pertemuan hari ini yang sangat spesial. Kata-kata inspiratif beliau sangat
menggugah gairah saya untuk memulai menulis. Semoga dengan ini saya bisa
menjaga semangat untuk terus menulis! Aamiin…
Tanggal pertemuan: 06/05/2021
Resume ke : 14
Tema : Program Penulis Buku Mayor Ekoji
Akademi
Narasumber :
Prof. R. Eko Indrajit
Gelombang : 18
Tidak ada komentar:
Posting Komentar